Sabtu, Maret 29, 2008

Wanita Pencipta Pelangi

Kekasihku... Yang matanya tersirat sejuta pelangi Untuk apa senja itu kau ciptakan? Kalau malam hanya kekosongan Waktu di arlojiku menunjukan pukul dua puluh tiga Mataku masih menyimpan senja Pada embun-embun nanti aku ingin berkata Bersahaja dan bercengkerama Merajut sutra-sutra penghapus gelap Kekasih pujaan hatiku Warna pelangimu menciptakan luka Tergores dan tertancap kuat di kegersangan hati Sungguh aku ingin merubah senja Menggantikannya dengan sang fajar yang ria Seperti dulu sebelum pelangi itu ada

0 respon: