Jumat, Februari 06, 2009

Perak nggak ada…kalau silver ada…

Suatu hari aku mau mengecat ulang sepedaku dengan cat Pylox. Karena aku pikir itu cara yang praktis daripada cat pakai kuas atau harus dibawa ke bengkel. Setelah menimbang-nimbang soal warnanya akhirnya aku memutuskan memilih warna perak. Siangnya akupun pergi ke toko bangunan “SAMPEYAN” di dekat desaku. Sesampainya di sana aku lihat-lihat etalase yang ada cat Pylox nya. Seorang pelayan datang menghampiriku.. “Ada yang bisa di bantu mas?” tanyanya “Iya, Mas..Ini…mau beli cat Pylox,”jawabku “Warna apa?” tanya dia. Akupun diam sejenak, kalau aku bilang silver pasti dia nggak ngerti dengan maksudku. Ah…lebih baik bilang perak aj, pikirku. “Hmm…warna perak aja, Mas?”jelasku “Wah warna peraknya ngak ada tuh, Mas!” jawabnya. Mendengar jawabannya aku sempat kaget, soalnya di etalase jelas-jelas ada yang warna perak. “Lha..itu, disanakan ada warna peraknya?” sergahku “Oo..kalau itu silver namanya, bukan perak” jawab si pelayan. Hah….?? Aku sempat tersenyum mendengar jawabnya. Ternyata dia lebih tahu warna silver dari pada perak. Emang nih orang lebih paham Bahasa Inggris daripada Bahasa Indonesia. Ada-ada saja nih pelayan….

0 respon: